ProLoGue

23 September 2014

Hari ini adalah hari keberangkatan Tina ke Jepang, mimpi yang akhirnya terwujud.. Benarlah apa yang firman Tuhan katakan, “Segala sesuatu indah pada waktuNya’. Setiap proses dapat aku lewatin semua berkat mujizat Tuhan. Secara manusia, banyak hal terjadi yang bisa membatalkan rencana beasiswaku ke Jepang tapi ternyata bila Tuhan berkehendak maka semuanya pasti akan terjadi.

Kemarin lusa, saat kami sekeluarga berkumpul, ada satu ucapan Thomas yang akan selalu aku jadikan pegangan. Kalau dirinci, kira-kira ucapannya seperti ini : Dulu kami selalu mengira mba Tina adalah yang terlemah dengan segala keterbatasan yang mba Tina miliki, dari sosok yang berkacamata, jalan selalu nengah , satu-satunya yang tidak bisa menyetir (walaupun sudah punya SIM J), dan cengeng. Tapi ternyata mba Tina berhasil membuktikan bahwa mba Tina bisa kuat dan mandiri. Ucapan singkat yang sukses buat aku semangat walaupun saat nulis ini sambil berlinangan air mata karena tiba-tiba kangen banget dengan mereka L Satu firman Tuhan yang akan juga aku jadikan pegangan yang disharingkan oleh mba Ana dari Mazmur errr correct me please soalnya lupa pasal berapa hahaha.. yang jelas, dalam Mazmur ini Tuhan berjanji akan memagariku dengan perlindungan dariNya dan bahkan selalu memegang kepalaku kemanapun aku pergi. So, I will never walk alone…

Be a history maker, for our children and our grand children, itu pesan mas Medith buat aku. Ya aku akan jadi pembuat sejarah bagi anak dan cucu kita, walaupun kita baru punya 1 anak yang tampan hihihi.. Terimakasih ya daddy buat kesempatan yang daddy ijinkan terjadi dalam hidup kita.  Seperti yang selalu kamu bilang, bukan cuma dengan kata-kata ‘I love you’ atau dengan bunga (yang ga pernah kamu kasih) hahaha untuk buktikan cinta kamu ke aku. Tapi aku tahu satu hal kamu pasti sangat mencintai aku karena kamu mengijinkan aku ikut program ini, jauh dari kamu dan Diego selama 6 bulan (semoga bisa lebih cepat ya dad, aku akan berjuang di sini agar kalian bisa segera menyusul). Aku janji akan manfaatkan waktu sebaik-baiknya, belajar giat, dan tidak akan menyia-nyiakan kepercayaan yang sudah kamu kasih. For this time I will say : I love you both so much, that nothing can make me happier than you and Diego can visit and live with me here. 

Okay that’s for the prologue  *ambil tisu, elap air mata, lanjut cerita lagi